Ilustrasi nyeri haid biasanya muncul dengan sensasi berdenyut atau kram di perut bagian bawah. (Dok. HALODOC). |
IDNHITS.COM - Menstruasi adalah bagian dari siklus reproduksi yang dialami perempuan, biasanya sejak masa remaja hingga dewasa. Namun, kedatangannya seringkali disertai berbagai gejala yang mengganggu, seperti perut kembung, munculnya jerawat, perubahan suasana hati yang drastis, hingga nyeri pada punggung bagian bawah.
Nyeri punggung bawah yang terjadi selama menstruasi bukanlah hal yang asing. Berdasarkan laporan Indian Express (28/12/2024), kondisi ini dialami oleh 1 dari 10 perempuan. Dr. Gandhali Deorkhkhar, seorang spesialis Ginekologi dan Obstetri dari Rumah Sakit Wockhardt Mumbai Pusat, menjelaskan bahwa nyeri ini berkaitan dengan peran prostaglandin.
"Nyeri ini terutama disebabkan oleh prostaglandin, hormon yang memicu kontraksi rahim untuk melepaskan lapisan rahim, yang dapat menjalar ke punggung bawah,” ungkap Dr. Gandhali.
Menurut Dr. Gandhali, nyeri menstruasi bisa menjadi lebih parah pada perempuan yang memiliki masalah kesehatan tertentu seperti endometriosis, fibroid, atau kista panggul. Dr. Gandhali memberikan beberapa saran praktis untuk meredakan nyeri punggung saat menstruasi:
- Terapi Panas: Menggunakan bantalan panas pada punggung dapat membantu mengurangi ketegangan otot.
- Pijat: Pijat lembut di area punggung bisa memberikan efek relaksasi.
- Olahraga Ringan: Aktivitas fisik seperti peregangan atau berjalan kaki dapat membantu meredakan ketidaknyamanan.
- Perubahan Pola Makan: Mengurangi konsumsi makanan olahan dan gula dapat membantu mengurangi peradangan.
- Penggunaan Obat Herbal: Teh kamomil, kemangi, dan jahe merupakan beberapa herbal yang bisa membantu mengurangi nyeri.
- Obat Antiinflamasi: Dokter sering merekomendasikan penggunaan NSAID untuk meredakan nyeri. Beberapa wanita juga merasa terbantu dengan penggunaan kontrasepsi hormonal.
"Peregangan dan jalan-jalan secara teratur juga dapat meredakan ketidaknyamanan,” tambahnya.
Hansaji Yogendra, seorang ahli yoga dan Direktur dari The Yoga Institute, membagikan pandangannya tentang pentingnya aktivitas fisik harian untuk memperkuat otot inti guna mencegah nyeri punggung saat menstruasi. Beberapa tips lain yang dia sarankan meliputi:
- Pakaian Longgar: Pilih pakaian yang nyaman dan tidak menekan perut serta punggung.
- Postur Tubuh yang Baik: Pertahankan postur yang benar saat duduk, berdiri, atau berjalan untuk mengurangi ketegangan pada punggung.
- Latihan Relaksasi: Meditasi, pernapasan dalam, dan peregangan ringan dapat membantu mengurangi rasa nyeri.
Ilustrasi gerakan cobra pose dapat memanjangkan tulang punggung ke belakang untuk melatih otot punggung dan membantu meringankan sakit punggung kronis. (Dok. HALODOC). |
Hansaji juga merekomendasikan beberapa gerakan yoga yang efektif untuk memperkuat punggung bawah dan meredakan nyeri, seperti:
- Bhujangasana (Pose Kobra)
- Ushtrasana (Pose Unta)
- Viparita Karani (Pose Kaki ke Atas)
- Supta Vakrasana (Pose Memutar Tubuh Berbaring)
Dengan menggabungkan langkah-langkah ini, perempuan dapat lebih nyaman menghadapi siklus menstruasi dan meminimalkan gejala yang mengganggu. Jika nyeri terus berlanjut atau terasa sangat mengganggu, sebaiknya berkonsultasi dengan tenaga medis untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.