TfdiGfr7GSW0BSrpGUz6BSA9TA==

Pengguna Samsung Galaxy S22 Mengeluhkan Masalah Setelah Pembaruan One UI 6.1

Pengguna Samsung Galaxy S22 Mengeluhkan Masalah Setelah Pembaruan One UI 6.1
Pengguna Samsung Galaxy S22 melaporkan masalah serius setelah pembaruan One UI 6.1. (Dok. OKEZONE).

IDNHITS.COM - Setelah pembaruan One UI 6.1 yang dirilis pada September 2024, banyak pengguna Samsung Galaxy S22 melaporkan berbagai masalah serius dengan perangkat mereka. Keluhan ini mulai bermunculan di forum Samsung, Reddit, dan platform media sosial lainnya. Masalah yang paling sering dihadapi adalah perangkat yang tiba-tiba macet hingga mengalami kegagalan boot loop yang membuat ponsel tidak dapat digunakan sama sekali.

Sebagian besar pengguna yang terpengaruh mengungkapkan bahwa mereka tidak bisa memulai perangkat mereka setelah pembaruan tersebut. Masalah boot loop ini menyebabkan perangkat terjebak dalam proses restart yang tak berujung, membuatnya tidak dapat digunakan. Beberapa pengguna sudah mencoba berbagai solusi, seperti membersihkan cache, melakukan reset pabrik, bahkan mengunjungi pusat layanan, namun semua upaya tersebut tidak membuahkan hasil.

Seorang pengguna Galaxy S22 Ultra, yang terpaksa menghadapi masalah ini, merasa sangat frustrasi karena kehilangan data-data penting dari perangkatnya. Ia juga mengungkapkan bahwa biaya perbaikan di India mencapai 483 dolar AS untuk memperbaiki kerusakan tersebut. "Saya kehilangan data berharga dan harus mengeluarkan biaya yang sangat besar untuk memperbaikinya," ujarnya.

Selain masalah boot loop, masalah lainnya yang dilaporkan adalah perangkat yang terus-menerus restart ketika Wi-Fi diaktifkan. Walaupun sudah mencoba langkah-langkah seperti mengatur ulang pengaturan jaringan, memasuki mode aman, dan melakukan reset pabrik, masalah ini tetap muncul tanpa ada perubahan.

Tak hanya itu, seorang pengguna S22 Ultra juga membagikan video di X (sebelumnya Twitter) yang memperlihatkan perangkat mereka terjebak dalam boot loop. Mereka kemudian mengklaim bahwa pusat layanan mengidentifikasi masalah tersebut sebagai kerusakan pada motherboard, meskipun perangkat tersebut tidak menunjukkan tanda-tanda kerusakan fisik.

Hingga saat ini, Samsung belum memberikan pernyataan resmi terkait masalah ini. Namun, masalah yang dilaporkan ini menunjukkan adanya kekurangan signifikan pada perangkat lunak setelah pembaruan. Banyak pengguna mengungkapkan kekecewaannya karena kurangnya respons dari Samsung terkait masalah ini, terutama mengingat harga premium dari seri Galaxy S22.

Seiring dengan keluhan yang terus berkembang, semakin banyak pengguna yang menyerukan agar Samsung memberikan solusi berupa perbaikan gratis atau bahkan pengembalian dana. Kejadian ini telah memicu kekhawatiran mengenai kualitas perangkat lunak yang ditawarkan oleh Samsung, dan menambah ketidakpuasan di kalangan para pemilik Galaxy S22.

Ketik kata kunci lalu Enter

close